Bunga Lotus Bukan Teratai - Morfologi, Manfaat, Makna & Cara Tanam

Bunga lotus atau seroja adalah tumbuhan tahunan yang hidup di air. Tanaman ini sering disamakan dengan bunga tertatai meskipun keduanya berbeda dan tidak berkerabat sama sekali. Persamaannya hanya terletak pada habitat hidupnya yang tumbuh di tanah berlumpur atau diatas air.

Bunga seroja menghasilkan aroma wangi dengan daun lebar mengapung di permukaan air. Bunga nan cantik ini telah menjadi simbol kesucian serta memiliki manfaat sebagai obat herbal yang ampuh untuk berbagai penyakit. Biji bunga lotus juga bermanfaat sebagai bahan makanan.

Selain tumbuh liar di hutan rawa atau danau, para pecinta tanaman hias seringkali menanam bunga ini untuk menghiasi kolam-kolam.

Daftar Isi

Taksonomi

Bunga lotus secara ilmiah masuk ke dalam genus Nelumbo, sedangkan teratai berasal dari genus Nymphaea. Klasifikasi inilah yang menyatakan jika teratai sama sekali tidak berkerabat dengan seroja.

Kingdom	Plantae
Divisi:	Magnoliophyta
Kelas:	Magnoliopsida
Ordo:	Proteales
Famili:	Nelumbonaceae
Genus:	Nelumbo
Spesies:	Nelumbo nucifera

Sebelum bernama ilmiah tersebut, bunga seroja pernah dikenal dengan sebutan binomial lain, seperti Nelumbium speciosum (Willd.) atau Nymphaea nelumbo.

Asal

Seroja atau lotus dikenal sebagai tanaman air yang berasal dari India dan menjadi lambang negara ini. Namun jauh sebelum itu, di zaman mesir kuno bunga seroja telah tumbuh bersama-sama dengan teratai spesies Nymphaea caerulea di perairan sungai Nil, sungai terpanjang di dunia. Pada zaman Firaun, bunga lotus sangat dimuliakan, sehingga bentuk bunga, buah dan daunnya menjadi bagian dari motif arsitektur bangunan kuil.

Sebaran

Sebelum sampai ke India, bunga lotus terlebih dahulu menyebar ke Assiria atau Irak kemudian menyebar dan tumbuh di Persia atau Iran, India dan Tiongkok. Sebaran bunga seroja ke daratan Eropa terjadi pada tahun 1787 ketika Sir Joseph Banks membawa bunga ini ke Eropa Barat untuk ditanam di sebuah rumah kaca pada salah satu kebun raya.

Dalam kebudayaan Hindu, lotus melambangkan sifat-sifat tertentu, antara lain:

Lotus putih yang memiliki arti kemurnian pikiran dan ketenangan sifat manusia dan kesempurnaan spiritual.
Lotus merah menjadi simbol kasih tanpa pamrih, gairah, kasih sayang serta kebaikan sesuai ajaran Hindu kuni yang disebut Avatara Kalki.
Lotus merah muda melambangkan sebagai tempat tertinggi, suci serta terhormat. Hal ini terlihat dari semua dewa Hindu yang digambarkan duduk diatas lotus merah muda karena telah mencapai pencerahan tertinggi.
Lotus biru mempunyai arti sebagai sumber pengetahuan.

Kepercayaan lain terhadap bunga lotus juga dipegang oleh masyarakat Mesir karena dianggap sebagai lambang kendali atas pikiran dan semangat dalam melepas sikap materialistis dalam hidup untuk mencapai kesempurnaan jiwa.

Selain itu, hingga saat ini orang-orang Budha dan China menjadikan bunga seroja sebagai inspirasi karya seni, arsitektur dan desain bangunan. Di Indonesia tanaman ini dikenal dengan nama bunga seroja dan dalam bahasa Inggris bernama Indian lotus, sacred lotus, dan bean of India.

Habitat

Bunga lotus tumbuh hampir pada semua iklim, kecuali iklim dingin yang menyebabkan air membeku. Meski lotus tumbuh mengambang di permukaan air, namun sistem perakaran lotus tumbuh kebawah hingga menyentuh tanah atau lumpur untuk menyerap kandungan nutrisi dan unsur hara.

Tanaman ini memerlukan sinar matahari secara langsung, tidak terlalu berangin, serta menyukai perairan yang arusnya tidak terlalu deras dan cenderung tenang.

Morfologi

Tangkai lotus berbentuk tabung kosong yang pada bagian tengahnya terdapat ruang untuk aliran udara. Daun lotus mengambang di permukaan air dan mengeluarkan tangkai pada bagian rimpang yang berasald ari dalam lumpur dasar kolam, sungai, atau rawa. Tumbuhan seroja dapat tumbuh hingga 1 atau 1,5 meter.

Daun bunga lotus berbentuk bundar tanpa potongan dengan bagian tepi yang bergelombang. Diameter ukurannya mencapai 60 cm dengan urat daun yang berkumpul ke tengah. Terdapat semacam lapisan lilin seperta daun talas yang menyebabkan air yang jatuh di permukaan daun akan membentuk butiran air.

Bunga lotus berukuran diameter hingga 20 cm, berwarna putih bersih, kuning, merah, merah muda, dan biru tergantung kultivarnya. Bunga muncul dari tangkai yang menjulang di atas permukaan air dan bermekaran pada bulan Juli hingga Agustus.

Perbedaan Bunga Lotus dan Teratai

Walau sering disamakan, bunga lotus dan bunga teratai memiliki perbedaan yang dapat dilihat dari bentuk morfologinya. Perbedaan bunga seroja dan bunga teratai adalah sebagai berikut:

Kelopak Bunga

Kelopak bunga lotus berbentuk agak bulat dan besar dengan bentuk tidak beraturan dan tidak terlalu banyak. Warna bunganya bervariasi antara kuning, putih, dan merah muda.

Sedangkan bunga teratai mempunyai ukuran kelopak panjang dan runcing, serta bertumpuk rapi. Warna bunga teratai lebih beragam, mulai dari putih, kuning, merah muda, ungu yang saling tercampur.

Bentuk Batang

Batang lotus tumbuh keatas dengan panjang rata-rata satu meter, atau hingga 1,5 meter. Bunga seroja tidaklah mengambang di atas air. Sementara itu, bunga teratai memiliki batang yang tidak menjulang dan bunganya tetap mengambang di permukaan air.

Bentuk Daun

Daun lotus bentuknya bulat tanpa belahan dan bagian tepinya bergelombang dengan warna permukaan daun atas dan bawah sama. Daun lotus juga mempunyai lapisan lilin mirip daun kelor.

Berbeda dengan daun teratai yang memiliki belahan pada satu sisinya meski sama-sama berbentuk bulat. Bagian tepi daun teratai bergerigi dan warnanya cenderung keunguan pada bagian bawah dan atas permukaan daun.

Manfaat Bunga Seroja

Selain indah secara visual sebagai penghias kolam, bunga lotus juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan lain. Orang Jepang, China dan India mengambil rimpangnya untuk dimasak dan dimakan. Namun dalam proses memasak rimpang harus dipastikan matang karena dapat menjadi sumber penularan parasit Trematoda.

Biji lotus kaya akan kandungan tepung sehingga dapat diolah menjadi bahan makanan. Biji bunga dapat direbus kemudian dihalusdan dan dicampur gula untuk menjadi isian kue bulan.

Bongkol atau batang lotus yang berlubang-lubang dapat dikeringkan sebagai bahan baku kerajinan. Sedangkan daun bunga seroja sering digunakan sebagai pembungkus, misalnya bungkus ikan di pasar tradisional di desa-desa.

Selain itu, manfaat bunga lotus juga dapat digunakan untuk bidang kesehatan. Manfaat ini diperoleh dari kandungan protein tinggi bijinya yang berfungsi sebagai ramuan obat tradisional, antara lain:

Mengatasi Jantung Koroner
Meredakan Hipertensi
Mengobati Mimisan
Mengobati Sakit Kepala
Meningkatkan Stamina
Mengobati Liver dan Empedu
Menyembuhkan Step
Mengurangi Insomnia
Mencegah dan Mengobati Hepatitis
Mengobati Lambung dan Usus
Menghaluskan Kulit
Mengobati Batuk dan Muntah Darah
Mengobati Disentri
Mengatasi Penyumbatan Pembuluh Darah
Menghentikan Pendarahan

Filosofi Bunga Lotus

Bunga cantik ini memiliki arti filosofis bagi sebagian orang. Makna tersebut diambil dari habitat bunga yang tumbuh di lingkungan kotor yang menjadi sumber penyakit namun tetap menghasilkan keindahan melalui bunganya.

Kondisi tersebut mengartikan jika lingkungan yang buruk tidaklah menjadi alasan yang membuat seseorang turut berperilaku buruk.

Budidaya & Cara Tanam

Untuk dapat menikmati keindahan bunga lotus, setidaknya dibutuhkan waktu dua bulan dari penanaman bibit. Cara menanam lotus cukup mudah, hanya perlu ketelitian mulai dari tahap awal masa tanam. Berikut ini adalah cara menanam bunga lotus melalui bijinya, yaitu:

1. Benih Lotus

Hal pertama yang hari dilakukan adalah menyiapkan bening. Agar kualitas benih yang kita peroleh terjamin dan unggul, kita dapat membelinya di toko bibit bunga.

Namun jika mendapatkan benih bunga dari seroja indukan, maka benih dapat berasal dari biji lotus. Buka biji menggunakan gunting atau benda tajam lain yang steril, berhati-hatilah agar tidak mengenai embrio dan merusaknya. Setelah itu, biji bunga lotus dapat di semai dan tunggu tumbuh hingga menjadi bibit.

2. Cara Semai

Penyemaian bibit lotus dapat dilakukan dengan cara menyiapkan wadah berupa ember atau lainnya yang dapat difungsikan sebagai kolam sesuai jumlah bibit yang akan ditanam. Isilah wadah ini dengan air bersih.

Masukkan benih lotus pada wadah hingga muncul akar pada biji. Media semai perlu dirawat dengan mengganti airnya 2 kali sehari pada pagi dan sore hari.

Akar akan tumbuh dari benih sekitar 1 minggu setelah masa semai. Ciri benih seroja siap tanam adalah benih telah memiliki akar lembut sekitar 2 sampai 3 helai, atau sekurangnya berumur 2 minggu. Ciri lainnya adalah telah tumbuh setinggi 3 hingga 5 cm. Jika telah siap tanam, maka pindahkanlah tanaman ke media tanam kolam yang lebih luas.

3. Media Tanam

Media tanam utama bunga lotus adalah air dan bukan tanah seperti sebagian besar tanaman lainnya. Persiapan yang bisa kita diawali dengan menyiapkan wadah atau media tanam berupa kolam yang berisi tanah dan pupuk pada bagian dasar kemudian digenangi air. Jika hendak ditanam dalam pot, pastikan pot tidak berlubang atau bocor.

Pilih atau buat media tanam dengan permukaan halus agar tidak mengganggu pertumbuhan daun bunga lotus yang tumbuh melebar. Tanamlah lotus ke media tanam dan pastikan akar lotus menyentuh tanah bagian dasar dengan mengurangi air jika permukaannya terlalu tinggi. Agar tanaman lotus tumbuh optimal, kita dapat memberikan pupuk selang 2 minggu setelah pemindahan.

4. Merawat Bunga Lotus

Agar lotus cepat berbunga dan tumbuh dengan baik, perawatan yang dapat diberikan meliputi penempatan tanaman di tempat yang terkena sinar matahari secara langsung. Selain itu, pastikan lokasi tumbuhan lootus jarang terkena angin agar tangkai lotus tidak mudah patah.

Semportkan pestisida setidaknya 2 minggu sekali agar penyakit seperti kutu daun tidak menyerang daun lotus ketika musim hujan. Pupuk yang diberikan sebaiknya adalah pupuk cari sekitar 2 bulan sekali agar unsur hara tanaman tercukupi.

Jika terdapat daun seroja yang layu, mati dan mengering maka segera pangkas agar tanaman tetap terlihat cantik. Agar media tanam bunga lotus tidak menjadi sarang nyamuk, kita bisa mengisinya dengan ikan yang berguna untuk memakan jentik-jentik nyamuk.