Iklim Subtropis – Iklim adalah kondisi rata-rata cuaca di suatu daerah dalam jangka waktu yang panjang. Pengertian lainnya, iklim merupakan suatu kondisi atmosfer pada kurun waktu tertentu.
Seperti yang telah dijelaskan pada artikel sebelumnya, bumi memiliki 4 iklim utama yang dipengaruhi letak geografis dan topografi suatu wilayah.
Berdasarkan posisi relatif suatu wilayah di bumi terhadap garis khatulistiwa, maka iklim dibagi menjadi 4 jenis, yaitu kawasan tropika (23,5°LU-23,5°LS), subtropika (23,5°LU-40°LU dan 23°LS-40°LS), sedang (40°LU-66,5°LU dan 40°LS-66,5°LS), dan kutub (66,5°LU-90°LU dan 66,5°LS-90°LS).
Daftar Isi
Pengertian Iklim Subtropis
Subtropis adalah wilayah bumi yang berada di utara dan selatan setelah wilayah tropis yang dibatasi oleh garis balik utara dan garis balik selatan.
Wilayah dengan iklim subtropis berada pada 23,5° lintang utara hingga 40° lintang utara dan 23,5° lintang selatan hingga 40° lintang selatan.
Ciri Wilayah Subtropis
Kawasan dengan iklim subtropis biasanya memiliki kondisi alam berupa badai, hujan salju atau tornado. Negara-negara dengan iklim subtropis memiliki 4 musim, yakni musim semi, musim panas, musim gugur dan musim dingin.

Tiap-tiap musim memiliki karakter tersendiri, seperti suhu maksimal atau minimal, kelembapan, serta flora dan fauna yang dapat hidup di wilayah ini.
Hutan di wilayah subtropis memiliki beberapa karakteristik sebagai berikut:
- Curah hujan merata antara 750 mm hingga 1000 mm per tahun
- Terdiri dari pohon-pohon berdaun lebar, hijau pada musim dingin, berguguran pada musim panas dan memiliki tajuk yang rapat
- Memiliki musim panas yang hangat dan musim dingin yang tidak terlalu dingin
- Jarak antara pohon satu dengan pohon yang lainnya tidak terlalu rapat
- Jumlah atau jenis tumbuhan yang ada relatif sedikit
Wilayah Negara
Negara-negara yang termasuk ke dalam wilayah iklim subtropis pada belahan bumi bagian utara, antara lain:
- Sebagian besar kawasan benua Eropa, kecuali negara kawasan Skandinavia
- Kawasan Asia Tengah, Asia Timur dan Asia Barat bagian utara
- Amerika Serikat dan sekitarnya
- Afrika Utara dan Afrika bagi selatan
Sedangkan di bumi belahan selatan, wilayah negara yang beriklim subtropis yaitu:
- Australia
- Selandia Baru
- Amerika Selatan
Flora dan Fauna
Kehidupan flora dan fauna di hutan wilayah beriklim tropis memiliki karakteristik tersendiri, yaitu memiliki kemampuan untuk bertahan hidup melalui 4 musim. Berikut adalah beberapa contoh tumbuhan dan hewan wilayah subtropis, antara lain:
a. Flora
Berikut ini adalah jenis-jenis tumbuhan yang hidup di wilayah subtropis, antara lain:
- Lavender adalah salah satu tanaman medis dengan aroma yang khas. Lavender merupakan dapat dijadikan obat herbal untuk mengobati kesulitan tidur. Tumbuhan Lavender dapat tumbuh tinggi 1 hingga mencapai 4 kaki dengan lebar cabang 1 – 4 kaki.
- Moss Rose adalah salah satu tanaman ros yang memiliki daya tahan pada lingkungan kering. Bunga ini bermekaran mulai dari musim panas hingga musim gugur. Moss Rose tumbuh mencapai 4 -8 inci dengan lebar 6 inci.
- Blanket Flower adalah tanaman yang memiliki warna bunga cantik tersusun seperti rajutan sebuah selimut. Blanket flower termasuk tanaman yang memiliki daya tahan luar biasa di lingkungan kering dan gersang.

b. Fauna
Binatang yang hidup di kawasan subtropis umumnya memilki bulu tebal, beberapa contohnya antara lain:
- Beruang adalah binatang buas jenis Ursus yang berbulu tebal, dapat berdiri di atas kedua kakinya, bercakar, dan bermoncong panjang
- Rusa, sambar, atau menjangan adalah hewan mamalia pemamah biak (ruminan) yang termasuk familia Cervidae. Salah satu ciri khas rusa adalah adanya antler (tanduk rusa) yang merupakan pertumbuhan tulang yang berkembang setiap tahun, terutama pada rusa jantan
- Tupai adalah golongan mamalia kecil yang mirip dengan bajing. Namun secara ilmiah, tupai berkerabat jauh dengan bajing. Tupai adalah pemangsa serangga, sedangkan bajing dan termasuk bangsa Rodentia (hewan pengerat) seperti tikus