Pohon Mahoni – Asal, Morfologi, Manfaat Kayu & Budidaya

Selain jati, pohon mahoni merupakan jenis tanaman yang populer di masyarakat Indonesia. Kita dapat menemukannya di sepanjang jalan sebagai pohon peneduh, hutan kota, hingga perkebunan budidaya.

Pohon penghasil kayu keras ini memiliki kualitas sedikit dibawah kayu jati ditinjau dari segi kekuatan, keawetan serta coraknya. Karena alasan tersebut, mahoni alternatif bagi para pengrajin furniture serta primadona kedua dalam perdagangan kayu.

Pohon mahoni bukanlah tumbuhan asli dari Indonesia, melainkan dari daerah Hindia Barat. Berbagai manfaat dapat diperoleh dari seluruh bagian tanaman ini, mulai dari batang, getah, biji, daun, serta jasa lingkungan yang diberikan. Oleh karena itu, tak heran jika mahoni menjadi salah satu pohon yang berpotensi untuk dibudidayakan.

Taksonomi

Tumbuhan mahoni termasuk dalam keluarga Meliaceae yang meliputi 50 genera dan 550 jenis spesies tanaman kayu. Berikut ini adalah klasifikasi ilmiah pohon mahoni, yaitu:

bibit mahoni stewartflowers.net
KingdomPlantae
SubkingdomTracheobionta
Super divisiSpermatophyta
DivisiMagnoliophyta
KelasMagnoliopsida
Sub kelasRosidae
OrdoSapindales
FamilyMeliaceae
GenusSwitenia

Asal & Sebaran

Meski populer dan banyak tumbuh subur di wilayah Indonesia, ternyata pohon mahon bukan tumbuhan asli Indonesia. Mahoni berasal dari daerah Hindia Barat, yaitu kawasan di Samudera Atlantik Utara disekitar Florida, Karibia, Meksiko (Amerika Tengah), serta pantai itara Amerika Selatan.

Istilah Hindia Barat merupakan istilah yang diberikan bangsa Eropa setelah penjelajahan perta Colombus untuk membedakan dengan kawasan Hindia Timur di Asia Selatan dan Asia Tenggara.

Tanaman mahoni masuk ke Indonesia sekitar pada tahun 1872 melalui India. Kemudian berkembang pesat di Pulau Jawa sekitar tahun 1892 hingga 1902 dan berlanjut hingga saat ini menjadi salah satu pohon budidaya oleh masyarakat Indonesia. Selain itu, mahoni juga tersebar di wilayah lain, seperti India, Sri Lanka, Malaysia, dan Fiji.

Morfologi

Pohon mahoni adalah tumbuhan berkayu keras dengan ukuran besar. Tanaman ini mampu tumbuh mencapi ketinggian 40 meter dengan diameter batang hingga 120 cm. Mahoni memiliki batang yang lurus, bentuknya silindris, banyak cabang, serta tidak berbanir.

buah mahoni Pixabay

Kulit batang pohon mahoni muda berwarna abu-abu halus. Selanjutnya setelah tua kulit bantangnya akan berubah menjadi kehitaman dengan alur dangkal seperti sisik yang mudah dikelupas.

Sistem perakaran mahoni adalah akar tunggang yang tumbuh kedalam tanah yang memiliki kadar air sedikit, namun tumbuh dangkal pada tanah yang berkadar air tinggi. Daun mahoni berbentuk majemuk menyirip genap dan menyerupai bulat telur. Ketika diraba, daunnya terasa halus dan agak tebal, warnanya hijau muda pada saat muda dan berubah menjadi hijau kecokelatan ketika tua.

Pada musim kemarau, pohon mahoni memiliki ciri-ciri mirip pohon jati, yaitu menggugurkan daunnya untuk mengurangi penguapan. Kumpulan daun pohon mahoni dapat dimanfaatkan untuk pembuatan pupuk kompos secara alami. Setelah memasuki musim hujan, pertumbuhan daun mahoni akan kembali dengan munculnya tunas daun baru.

baca juga:  Kemuning - Taksonomi, Morfologi, Manfaat & Cara Menanam

Tumbuhan mahoni yang umurnya menginjak 7 atau 8 tahun akan menghasilkan bunga dan buah. Buah yang dihasilkan berbentuk bulat telur dengan bungkus cangkang berwarna hijau ketika muda dan berubah menjadi cokelat ketika tua. Cangkang mahoni sangat keras dan berisi biji-biji mahoni yang memiliki rasa sangat pahit dan dipercaya bermanfaat untuk pengobatan penyakit tertentu.

Biji tersebut jumlahnya sangat banyak, berbentuk pipih dan berwarna cokelatan kehitaman. Penyebaran biji secara alami terjadi ketika buah mahoni tua pecah dan mengeluarkan biji-biji yang beterbangan tertiup angin.

Habitat

Cakupan tumbuh mahoni sangat luas, pohon ini mampu hidup di tanah dengan kadar air rendah hingga gersang. Bahkan mampu bertahan di lingkungan tanah yang pada waktu tertentu tergenang air. Tanaman mahoni juga dapat tumbuh pada daerah payau di dekat pantai dengan banyak sinar matahari.

Pohon mahoni dapat tumbuh di daerah dengan ketinggian 0 sampai 1500 mdpl dengan curah hujan antara 1600 hingga 4000 mm per tahun dan berada pada suhu 11 hingga 36 derajat Celcius. Iklim yang cocok bagi tumbuhan mahoni adalah tipe iklim A sampai D.

Karena sifat pohon mahoni yang mudah menyesuaikan, pohon ini banyak ditanam di pinggir jalan sebagai peneduh. Contoh ini dapat dilihat pada masa pemerintahan Hindia Belanda, dimana mahoni dan pohon asam banyak ditanam di sepanjang jalan Dendels antara Anyer hingga Panarukan.

Status Kelangkaan

Pohon mahoni tidak termasuk dalam kategori spesies langka di Indonesia. Sedangkan IUCN Red List memasukkannya ke dalam kategori Vulnerable. Status populasi mahoni cenderung aman karena banyak dibudidayakan untuk diambil manfaatnya. Selain itu, sifat mahoni yang mudah beradaptasi menjadikan keberlangsungan hidupnya terus terjamin.

Kayu Mahoni

Manfaat utama pohon mahoni adalah kayunya yang bernilai ekonomis tinggi. Kayu pohon mahoni sifatnya keras sehingga dapat menghasilkan produk-produk furniture, meubel, perkakas, patung, ukiran, kayu lapis dengan kualitas baik. Kayu mahoni tidak mudah berubah bentuk maupun retak sehingga banyak digunakan untuk bahan pembuatan penggaris kayu.

Kayu gubal mahoni berwarna merah muda dan kayu terasnya berwarna merah hingga cokelat tua dengan corak yang terlihat jelas. Dalam skala awet dan kuat, kayu mahoni termasuk golongan kelas awet III dan kelas kuat II hingga III.

Di pasar perdagangan kayu, jenis kayu pohon mahoni dibagi menjadi dua jenis, yaitu kayu mahoni gelondongan dan kayu mahoni per meter kubik. Kayu gelondongan merupakan kayu dalam bentuk log yang harganya lebih rendah dibanding kayu per meter kubik yang telah diolah atau dipotong. Kayu mahoni banyak diminati oleh masyarakat Eropa dan Amerika, bahkan menjadi salah satu jenis kayu mewah dan mahal.

Harga Kayu Mahoni

Berikut ini adalah gambaran umum harga pasaran kayu mahoni. Harga dibeberapa tempat mungkin dapat berbeda dikarenakan faktor ketersedian dan kualitas kayu yang dijual.

baca juga:  Pohon Salam - Morfologi, Kandungan, Manfaat & Cara Budidaya
Jenis & Ukuran Kayu MahoniHarga Kayu Mahoni 
Papan Kayu Mahoni 2x20x200 cm24.000
Papan Kayu Mahoni 2x25x200 cm35.000
Papan Kayu Mahoni 2x30x200 cm48.000
Papan Kayu Mahoni 3x20x200 cm36.000
Papan Kayu Mahoni 3x25x200 cm53.000
Papan Kayu Mahoni 3x30x200 cm72.000
Papan Kayu Mahoni 4x12x200 cm37.000
Papan Kayu Mahoni 4x20x200 cm40.000
Papan Kayu Mahoni 4x25x200 cm70.000
Papan Kayu Mahoni 4x30x200 cm96.000
Papan Kayu Mahoni 6x12x200 cm36.000
Papan Kayu Mahoni 6x15x200 cm54.000
Kayu Log Mahoni Ø10 – 14 Panjang 100-190 cm500.000
Kayu Log Mahoni Ø15 – 19 Panjang 100-190 cm600.000
Kayu Log Mahoni Ø20 – 29 Panjang 100-190 cm900.000
Kayu Log Mahoni Ø30 – up Panjang 100-190 cm1.200.000
Kayu Log Mahoni Ø15 – 19 Panjang 200-250-300 cm800.000
Kayu Log Mahoni Ø20 – 29 Panjang 200-250-300 1.200.000
Kayu Log Mahoni Ø30 – 39 Panjang 200-250-300 cm1.500.000
Kayu Log Mahoni Ø40 – 49 Panjang 200-250-300 1.600.000
Kayu Log Mahoni Ø50 – 59 Panjang 200-250-300 1.700.000
Balok Kayu Mahoni Uk. 6x12x100 per m³2.850.000
Balok Kayu Mahoni Uk. 8x12x100 per m³2.850.000
Balok Kayu Mahoni Uk. 6x15x100 per m³2.850.000
Galar Kayu Mahoni Uk. 5x10x100 per m³2.750.000
Kaso Ikatan Mahoni Uk. 5x7x100 per m³2.500.000
Kaso Lepasan Mahoni Uk. 5x7x100 per m³2.500.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 2x20x100 per m³.2.950.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 3x20x100 per m³.2.950.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 4x20x100 per m³.2.950.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 5x20x100 per m³.2.950.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 6x20x100 per m³.2.950.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 3x25x100 per m³.3.150.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 4x25x100 per m³.3.150.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 3x30x100 per m³.3.250.000
Papan Kayu Mahoni Uk. 4x30x100 per m³.3.250.000
Balok Kayu Mahoni Uk. 6x12x100 per batang20.520
Balok Kayu Mahoni Uk. 8x12x100 per batang27.360
Balok Kayu Mahoni Uk. 6x15x100 per batang25.650
Galar Kayu Mahoni Uk. 5x10x100 per batang13.750
Kaso Ikatan Mahoni Uk. 5x7x100 per batang8.750
Kaso Lepasan Mahoni Uk. 5x7x100 per batang8.750
Papan Kayu Mahoni Uk. 2x20x100 per batang11.800
Papan Kayu Mahoni Uk. 3x20x100 per batang17.700
Papan Kayu Mahoni Uk. 4x20x100 per batang23.600
Papan Kayu Mahoni Uk. 5x20x100 per batang29.500
Papan Kayu Mahoni Uk. 6x20x100 per batang35.400
Papan Kayu Mahoni Uk. 3x25x100 per batang23.625
Papan Kayu Mahoni Uk. 4x25x100 per batang31.500
Papan Kayu Mahoni Uk. 3x30x100 per batang29.250
Papan Kayu Mahoni Uk. 4x30x100 per batang39.000

Manfaat Pohon Mahoni

Berikut ini adalah beberapa manfaat yang daapt diperoleh dari pohon mahon, antara lain:

baca juga:  Bonsai - Bentuk, Ciri, 21 Jenis, Pembuatan & Harga
biji mahoni poskonews.com

1. Pohon Peneduh

Mahoni kerap ditemukan ditanam di pinggir jalan sebagai pohon peneduh. Hal tersebut bukan tanpa alasan, pohon mahoni memiliki kemampuan untuk menyerap polutan-polutan disekitarnya. Tumbuhan mahoni mampu mengurangi polusi udara sekitar 47% hingga 69%. Selain itu, akar pohon mahoni juga berfungsi mengikat air sehingga dijadikan sebagai penahan di daerah tangkapan air.

Awal mula penggunaan pohon mahoni sebagai peneduh jalan diperkenalkan oleh pemerintahan Hindia Belanda, salah satunya adalah deretan tanaman mahoni dan asem dari Anyer hingga Panarukan oleh Daendels. Hingga saat ini, pohon mahoni masih digunakan sebagai peneduh jalan-jalan di daerah Jawa, Bali dan Lombok. Selain rindang dan mudah beradaptasi, mahoni juga tahan terhadap serangan hama/penyakit, serta struktur pohon yang kuat.

Di Purworejo, Jawa Tengah terdapat lokasi menarik dengan pohon mahoni sebagai daya tarik utamanya. Mahoni tumbuh besar di sepanjang kanan dan kiri jalan sehingga tempat tersebut memiliki julukan “Lorong Mahoni”. Lokasi ini sering dijadikan lokasi selfie atau swafoto oleh masyarakat sekitar, bahkan latar foto prewedding.

2. Pengobatan

Biji mahoni yang memiliki rasa pahit ternyata berguna sebagai obat. Khasiat biji pohon mahoni sebaga obat dan vitamin pertama kali ditemukan oleh seorang ahli biokimia, bernama Dr Larry Brookes pada tahun 1990-an. Beberapa penyakit seperti hipertensi, rematik, diabetes mellitus, dan sebagainya mampu disembuhkan oleh biji mahoni.

Pengobatan tradisional Tiongkok juga memanfaatkan biji mahoni sebagai obat yang rasanya pahit, dingin, anti jamur, serta efektif menurunkan darah tinggi. Untuk mendapat manfaatnya, biji mahoni dapat dikeringkan kemudian digiling halus hingga menjadi serbuk. Agar ketika mengonsumsi tidak terasa pahit, serbuk tersebut dapat dimasukkan ke dalam kapsul.

Manfaat biji mahoni untuk pengobatan diperoleh dari kandungan zat flavonolds dan saponins. Zat flavonolds berkhasiat untul melancarkan peredaran darah, menurunkan kolesterol, anti nyeri, antioksidan, mengurangi radikal bebas dan sebagainya. Sedangkan zat saponin bermanfaat untuk menurunkan lemak badan, menetralkan kadar gula darah, memperkuat fungsi hati dan meningkatkan antibodi tubuh.

3. Manfaat Mahoni Lainnya

Selain manfaat sebagai pohon peneduh dan khasiat obat, pohon mahoni juga memiliki manfaat lain. Manfaat tersebut diambil dari kayunya sebagai bahan baku industri mebel, perabot rumah, serta kerajinan ukiran oleh pengrajin Jepara.

Bagian daun mahoni muda juga dapat dijadikan pakan ternak. Kulit mahoni yang mengandung zat warna dapat dimanfaatkan sebagai pewarna alami pakaian dan kelebihannya adalah tidak mudah luntur. Biji mahoni yang bersayap menjadi bahan mainan oleh anak-anak. Jika biji dilempar ke atas dan tertiup angin, maka akan turun secara berputar-putar. Blendok atau getah pohon mahon juga dapat digunakan sebagai lem.

Budidaya Pohon Mahoni

Mahoni merupakan salah satu pohon budidaya yang memiliki peluang bisnis yang cerah, terutama kayunya yang memiliki nilai ekonomis. Berikut ini adalah langkah-langka pembudidayaan pohon mahoni, yaitu:

1. Pengadaan Benih

Benih mahoni untuk budidaya dapat diperoleh melalui cara generatif dari biji mahoni. Selain itu, pengadaan benih juga bisa didapatkan secara okulasi atau sistem cangkok. Sebagai pertimbangan, benih generatif memiliki sifat lebih baik dari okulasi atau cangkokan, karena akar tanaman secara generatif tumbuh lebih kuat.

budidaya pohon mahoni Pixabay

2. Penaburan Benih dan Penyapihan

Biji dapat diambil dari buah pohon mahoni yang telah matang, cirinya adalah buah yang telah berwarna cokelat tua dan pecah atau retak secara alami. Biji dapat diambil kemudian ditaburkan pada bedeng dengan media semai yang steril dan bebas dari hama atau penyakit. Tunggu beberapa hari hingga biji berkecambah.

Setelah kecambah tubuh, maka dapat disapih ke media tumbuh. Media tumbuh dapat berupa polybag dengan campuran media tanah dan kompos. Proses penyapihan harus dilakukan secara hati-hati agar kecambah mahoni tidak rusak.

3. Pemeliharaan Bibit

Agar bibit tumbuh dengan baika maka diperlukan perawatan yang baik hingga siap ditanam. Siram bibi mahoni secara teratru saat pagi dan sore hari. Setelah bibit tumbuh, proses penyiraman dapat dilakukan satu bulan sekali.

Pemberian pupuk juga diperlukan agar kebutuhan nutrisi bibit pohon mahoni terpenuhi. Pupuk yangdapat diberikan antara lain Urea, KCl, serta SP 18 dengan takaran setengah sendok untuk setiap bibit tanaman.

Bibit yang tumbuh tidak sesuai perlu diganti. Tahap ini disebut dengan penyulaman dengan tujuan jumlah bibit yang tersedia sesuai dengan target tatal pohon yang akan ditanam. Selanjutnya diteruskan dengan langkah penyiangan untuk menghindarkan bibit dari tanaman pengganggu atau gulma. Bibit yang terlah berumur 3 hingga bulan dengan tinggi 30 sampai 40 cm dapat ditanam pada media yang lebih luas.

4. Penanaman

Penanaman mahoni dapat dilakukan dalam bentuk tegakan homogen atau monokulur maupun campuran. Pohon mahoni juga dapat ditanam sebagai peneduh jalan serta area-area umum.

Persiapan lahan diperlukan sebelum bibit ditanam. Pesiapan yang pertama ialah pemberian pupuk kandang pada lubang tanaman sebagai nutri awal. Pemukukan dapat dilakan 2 atau 3 minggu sebelum penanaman bibit mahoni.

Lubang tanaman mahoni sebaiknya sekitar 50 cm dengan jarak antara tanaman sekitar 5 m x 5 m. Setelah bibit ditanam, sebaiknya diberikan tanda berupa ajir agar diketahui lokasi mana yang telah ditanami pohon mahoni. Setelah penanaman bibit mahoni, dilanjutkan dengan penyiraman untuk menja kelembaban tanah.

5. Pemeliharaan Mahoni

Untuk mendapatkan hasil yang sesuai harapan, pemeliharan pohon mahon dapat dilakukan. Tahap-tahap pemeliharaan yang umumnya dilakukan adalah penyiraman, penyiangan, pemberantasan hama dan penyakit, serta pemupukan.

Penyiraman dilakukan pada awal tanaman mahoni hingga tanaman dianggap kuat dan tumbuh dengan baik. Penyiangan dilakukan jika terdapat gulma atau tanaman penggangu yang muncul disekitar tanaman mahoni.

Pengendalian hama dan penyakit dilakukan dengan pemberian pestisida sesuai dengan potensi hama atau penyakit yang menyerang. Penggunaan pestisida alami sangat dianjurkan karena lebih ramah lingkungan.

Tahap pemberian pupuk dilakukan untuk mencegah kekurangan nutrisi tanaman mahoni. Pemberian pupuk dapat berupa urea, KCl, phospat, serta pupuk kandang dan pupuk kompos yang diberikan secara berkala hingga masa panen.

6. Pemanenan

Pohon mahoni yang telah berusia 10 tahun telah dapat ditebang dan diamnfaatkan kayunya. Meski usia panen mahoni cukup lama, namun budidaua pohon mahoni ikut berkontribusi untuk penghijauan dan mengendalikan polusi udara.

Industrial Engineer, Civil Servant, Entrepreuner & Writer.