Berapa Lama Kucing Hamil? Simak Penjelasan Masa Kehamilan & Cirinya

Berapa lama sih kucing hamil? Mungkin pertanyaan tersebut sering diajukan oleh para pemelihara kucing pemula yang segera ingin melihat kucing kesayangannya melahirkan.

Namun sebelum itu, ada hal yang perlu diperhatikan ketika kita merencanakan untuk memiliki anak kucing dari hasil perkawinan, sehingga kita siap dengan kondisi yang jauh lebih rumit, terutama dalam hal perawatan. Perawatan yang dimaksud adalah kotoran yang lebih banyak, biaya pakan dan perawatan yang jauh lebih besar, serta waktu luang untuk bermain bersama mereka.

Masa kehamilan kucing biasanya berlangsung antara 63 hingga 67 hari. Namun jika kita tidak tahu hari pertama kucing peliharaan hamil, cara paling aman dan sangat disarankan untuk mengetahuinya adalah dengan memberikan range hingga 72 hari sejak dugaan kucing hamil di hari pertama.

Tips dan Cara Agar Kucing Cepat Hamil

Umumnya, kucing yang mengandung tidak memberikan gejala atau tanda fisik kehamilan hingga usia kandungan memasuki beberapa minggu. Oleh sebab itu, jika kita melakukan program khusus untuk kucing peliharaan agar hamil, maka kita harus rajin memeriksakan kondisinya ke dokter hewan terdekat agar tidak salah perhitungan.

cattravelguide.com

Sebagai pemilik kucing pemula, setidaknya membutuhkan waktu hingga 3 minggu untuk mengetahui tanda-tanda bahwa hewan kesayangan tersebut sedang berada dalam masa kehamilan. Intinya, ketika ada kerabat atau siapapun yang bertanya mengenai kucing hamil berapa bulan, maka kita cukup menjawabnya antara 63-72 hari.

Layaknya manusia, kucing juga memiliki periode kesuburan puncak. Ketika periode ini berlangsung, maka kucing betina akan mudah untuk mengalami kehamilan. Periode ini juga sering disebut sebagai periode birahi.

Kucing yang mengalami birahi biasanya akan menunjukkan perubahan sikap. Sebagian besar kucing akan menjadi lebih agresif, bulunya rontok, dan mendadak berisik. Ketika kucing memasuki masa birahi seperti ini, sebaiknya dekatkan kucing tersebut dengan lawan jenisnya. Akan jauh lebih baik lagi jika kedua kucing tersebut berada pada fase yang sama.

Meski demikian, hal ini tidak menjadi syarat utama. Sebab faktor terpenting dalam proses kehamilan kucing adalah salah satu kucing harus berada pada fase birahi.

Jika kita termasuk orang yang menghindari kucing dalam fase birahi karena sangat merepotkan, maka sebaiknya lakukan steril sebelum fase kawin pertama kucing tersebut. Apalagi jika kita merasa bahwa tidak menginginkan kehadiran anak kucing atau spesies lain di dalam rumah.

Kenapa tindakan steril pada kucing harus dilakukan sedini mungkin? Sebab, melakukan steril ketik kucing ketika telah dewasa hanya akan membuatnya merasa stres dan lebih merepotkan.

Cara Mengetahui Kucing Hamil

Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengetahui kucing kesayangan sedang hamil atau tidak melalui ciri fisik dan perilakunya, antara lain:

• Adanya perubahan puttng kucing menjadi lebih besar dan merah setelah 15 hingga 18 hari kehamilannya. Periode ini seringkali disebut sebagai pinking up.
• Seperti halnya manusia, kucing juga mengalami morning sickness berupa mual di pagi hari. Ketika kita mendapati muntah yang dikeluarkan oleh kucing terlalu banyak dan sering, sebaiknya segera bawa kucing tersebut ke dokter hewan terdekat.
• Perut calon induk kucing akan terlihat membesar seiring berjalannya waktu. Kita bisa memantaunya dengan meraba bagian perut tersebut. Apabila terlihat dan terasa seperti sedang hamil, maka bisa dipastikan kita akan memiliki beberapa ekor anak kucing yang lucu.
• Kucing hamil akan mengalami penambahan berat badan sekitar 1-2 kilogram di setiap bulannya.
• Kucing hamil akan mengalami peningkatan nafsu makan dan berbanding lurus dengan pertambahan berat badannya.

kittywise.com

Persiapan Kehamilan Kucing

Berikut adalah hal-hal yang perlu kita siapkan ketika telah mengetahui kucing masuk dalam masa kehamilan, antara lain:

1. Pastikan kondisi rumah menjadi tempat nyaman untuk kelahiran kucing. Jika biasanya kita membiarkan kucing peliharaan keluar rumah, maka sebaiknya hindari hal tersebut agar kucing tidak melahirkan di luar area rumah.
2. Kita mungkin akan melihat kucing bersikap berbeda dalam dua minggu sebelum tanggal melahirkannya. Untuk membantu kucing merasa lebih aman, kita bisa menentukan dimana lokasi paling tepat untuk kucing bersalin. Jangan lupa untuk mengakrabkan hewan kesayangan dengan tempat atau kotak disediakan. Berikan kain penghangat agar kucing tidak bingung ketika hendak melahirkan.
3. Biasanya sebagian besar induk kucing betina akan berhenti makan 24 jam sebelum melahirkan. Ketika kondisi semacam ini terjadi, segera bawa kucing ke area yang lebih hangat. Trik ini bertujuan agar kucing lebih tenang dalam menghadapi persalinannya.